Ini Jawaban Resmi Militer India soal Klaim Jet Tempur Rafale-nya Ditembak Jatuh J-10 Pakistan
loading...

Militer India angkat bicara soal klaim jet tempur Rafale-nya ditembak jatuh pesawat J-10 Pakistan. Foto/Defence News India
A
A
A
NEW DELHI - Militer India akhirnya angkat bicara perihal klaim Pakistan bahwa lima jet tempur New Delhi telah ditembak jatuh militer Islamabad selama pertempuran udara pekan lalu. Mereka tidak membenarkan tapi juga tidak membantah klaim tersebut.
Dalam konferensi pers hari Minggu, para marsekal dan jenderal militer India menyampaikan informasi resmi perihal hasil pertempuran melawan Pakistan yang mereka namai Operasi Sindoor.
Menurut mereka, tujuan dari Operasi Sindoor telah tercapai, dengan para "teroris bernilai tinggi" berhasil disingkirkan.
Baca Juga: Pesawat J-10 China Jagoan Pakistan saat Tembak Jatuh 5 Jet Tempur India
Konferensi pers tersebut diadakan oleh Marsekal Udara AK Bharti, Direktur Jenderal Operasi Militer (DGMO) Letnan Jenderal Rajiv Ghai, dan dua petinggi militer lainnya; Mayor Jenderal SS Sharma dan Wakil Laksamana AN Pramod.
Menanggapi laporan bahwa jet tempur Rafale (buatan Prancis) milik India ditembak jatuh jet tempur J-10C (buatan China) milik Pakistan, Marsekal Udara AK Bharti tidak mengonfirmasi atau membantah klaim tersebut, sebaliknya menyatakan: "Kerugian adalah bagian dari skenario pertempuran apa pun."
"Kami berada dalam skenario pertempuran dan kerugian adalah bagian dari itu. Pertanyaannya adalah apakah kami telah mencapai tujuan kami? Jawabannya adalah ya. Mengenai rinciannya, saat ini saya tidak ingin mengomentari itu karena kami masih dalam pertempuran dan memberi keuntungan bagi musuh. Semua pilot kami sudah kembali ke rumah," paparnya, seperti dikutip dari Hindustan Times, Senin (12/5/2025).
Dalam konferensi pers hari Minggu, para marsekal dan jenderal militer India menyampaikan informasi resmi perihal hasil pertempuran melawan Pakistan yang mereka namai Operasi Sindoor.
Menurut mereka, tujuan dari Operasi Sindoor telah tercapai, dengan para "teroris bernilai tinggi" berhasil disingkirkan.
Baca Juga: Pesawat J-10 China Jagoan Pakistan saat Tembak Jatuh 5 Jet Tempur India
Konferensi pers tersebut diadakan oleh Marsekal Udara AK Bharti, Direktur Jenderal Operasi Militer (DGMO) Letnan Jenderal Rajiv Ghai, dan dua petinggi militer lainnya; Mayor Jenderal SS Sharma dan Wakil Laksamana AN Pramod.
Menanggapi laporan bahwa jet tempur Rafale (buatan Prancis) milik India ditembak jatuh jet tempur J-10C (buatan China) milik Pakistan, Marsekal Udara AK Bharti tidak mengonfirmasi atau membantah klaim tersebut, sebaliknya menyatakan: "Kerugian adalah bagian dari skenario pertempuran apa pun."
"Kami berada dalam skenario pertempuran dan kerugian adalah bagian dari itu. Pertanyaannya adalah apakah kami telah mencapai tujuan kami? Jawabannya adalah ya. Mengenai rinciannya, saat ini saya tidak ingin mengomentari itu karena kami masih dalam pertempuran dan memberi keuntungan bagi musuh. Semua pilot kami sudah kembali ke rumah," paparnya, seperti dikutip dari Hindustan Times, Senin (12/5/2025).
Lihat Juga :